Rifardi Rifardi
Unknown Affiliation

Published : 23 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences

Analisis Ekologi Foraminifera Bentik pada Permukaan Sedimen Perairan Muara Sungai Mesjid dan Selat Rupat Pantai Timur Sumatera Rifardi Rifardi
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Vol 13, No 2 (2008): Jurnal Ilmu Kelautan
Publisher : Marine Science Department Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.398 KB) | DOI: 10.14710/ik.ijms.13.2.95-102

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan kelompok foraminifera bentik dengan kondisi lingkungan di perairan muara Sungai Mesjid Selat Rupat. Q-Mode Cluster Analysis dilakukan berdasarkan spesies foraminifera bentik dominan yang ditemukan di sedimen permukaan dari 6 stasiun di perairan ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa foraminifera bentik ditemukan dalam jumlah banyak di daerah bagian tengah Selat Rupat. Sebaliknya jumlah yang kecil/sedikit ditemukan di mulut Sungai Mesjid. Jumlah foraminifera bentik yang paling banyak ditemukan di daerah transisi yang terletak diantara bagian tengah Selat Rupat dan mulut sungai. Berdasarkan hubungan antara data oseanografi, hasil anaiisis mekanikal sedimen permukaan dengan distribusi foraminifera bentik, maka seluruh foraminifera bentik di esturia Sungai Mesjid Selat Rupat dikelompokkan menjadi tiga kelompok yang masing-masing menempati daerah bagian tengah Selat Rupat yang dipengaruhi oleh massa air laut yang mengalir melalui selat ini, daerah transisi yang merupakan pertemuan dua massa air yaitu massa air dari Selat Malaka dan muara Sungai Mesjid serta yang menempati mulut Sungai Mesjid dan secara dominan dipengaruhi massa air Sungai Mesjid.Kata kunci: foraminifera bentik, sedimen, muara
Deposisi Sedimen di Perairan Laut Paya Pesisir Pulau Kundur-Karimun-Riau Rifardi Rifardi
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Vol 13, No 3 (2008): Jurnal Ilmu Kelautan
Publisher : Marine Science Department Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (19.391 KB) | DOI: 10.14710/ik.ijms.13.3.147-152

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara distribusi sedimen, jarak dan waktu sedimentasi dengan aktivitas penambangan bawah air dan karakteristik oseanografi, arus dasar dan pasut Sedimen permukaan diambil dari 41 stasiun sampling di Laut Paya dan sekitar Pulau Kundur Propinsi Kepulauan Riau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, bagian utara dari daerah aktivitas penambangan dicirikan oleh sedimen yang dipengaruhi oleh massa air Selat Malaka, sedangkan bagian selatan didominasi oleh sedimen yang berasal dari Pulau Sumatera. Selain itu, sedimen Laut Paya berasal dari hasil abrasi dan lithifikasi pantai Pulau Rangsang dan Kundur. yang berada di depan perairan tersebut. Sebaran sedimen ditentukan oleh arus dasar dan pasang surut, dan penambangan. Ada dua rute sedimentasi, yaitu rute selatan dan utara dari daerah aktivitas penambangan yang ditentukan oleh pola arus pasang surut dan bathimetri perairan. Pada saat pasang, sedimen pasir sangat halus ditransportasikan dari daerah dumping dan penambangan menuju arah selatan Sebaiiknya pada saat surut sedimen ini akan ditransportasikan ke arah barat laut dari daerah dumping dan penambangan Jarak dan waktu deposisi sedimen ini lebih besar dan cepat selama pasang dari pada surut. Perbedan jarak dan waktu deposisi mengindikasikan bahwa kecepatan arus memainkan peranan penting dalam proses deposisi sedimen. Kata kunci: deposisi, sebaran sedimen, penambangan bawah air.